


Rapor-Merah.com | Debat publik kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) diwarnai insiden bentrokan antara para pendukung yang memadati area sekitar arena debat. Bentrokan terjadi di luar ruangan debat di Jalan AP Pettarani Makassar Minggu (10/11/2024).
Para pendukung dari kedua kubu terlibat aksi saling serang dengan melempar batu yang mengakibatkan seorang pendukung dilaporkan mengalami luka di bagian wajah setelah terkena lemparan batu sebelum petugas keamanan berhasil menenangkan situasi dan mengendalikan massa.
Sementara itu di dalam ruangan debat, sempat terjadi kericuhan ketika kedua kubu pendukung bersaing adu yel-yel. Situasi memanas dan nyaris berujung pada baku hantam, namun petugas dengan sigap berhasil memisahkan kedua pihak sehingga ketegangan tidak berlanjut.
“Saat ada provokasi seperti itu, pengamanan langsung melakukan antisipasi, setelah itu, debat berjalan dengan lancar tanpa insiden,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan, Hasbullah.
Hasbullah menambahkan bahwa debat publik ini penting untuk memberikan panduan bagi masyarakat dalam menentukan pilihan pada pemilihan kepala daerah yang akan berlangsung pada 27 November mendatang. “Debat ini menjadi referensi bagi masyarakat dalam menentukan pilihan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hasbullah mengimbau masyarakat untuk menjaga ketenangan selama proses pemilihan agar Pilkada serentak berjalan aman dan kondusif.
“Kami mengimbau masyarakat agar tetap menjaga kedamaian selama proses Pilkada. Yang paling penting adalah hari pemilihan pada 27 November nanti,” pungkasnya.
(AN)
Leave a Reply